Posted by : AM Hafidz
Rabu, 30 Mei 2018
Mata kuning kedua makhluk ini menatap tajam, seperti vampir - vampir yang siap menyergap apapun yang ada di hadapannya. Namun, tiba - tiba vampir - vampir itu menyapa dengan logat Jawa, "Piye kabare?" Lo, kok, vampirnya dari jawa?!
Kepiting Vampir
Hi hi hi... kedua vampir ini memang asli dari pulau
jawa, indonesia. Mereka adalah kepiting Geosesarmadennerle dan Geosesarma hagen. Mereka disebut
kepiting vampir karena penampilan yang
seram.
Misteri dari Jawa
Kedua jenis kepiting vampir itu sempat menjadi
misteri, lo Kenapa? Para ilmuwan awalnya tidak tahu
kedua jenis kepiting itu berasal dari mana. Namun,
kepiting vampir itu berasal dari Jawa.
Sebelumnya, 4 Jenis
Kepiting vampir yang berasal dari jawa
tidak hanya mereka berdua. Sebelumnya,
bertahun - tahun lalu, telah ditemukan 4 jenis
kepiting vampir di Pulau jawa. Ada yang
ditemukan di Bogor pada tahun 1892, di gunung
gede pada tahun 1894, di Pujon, jawa Timur pada
tahun 1968, dan Ujung kulon pada tahun 1995.
Dennerle dan Hagen
Kepiting vampir
Geosesarma dennerle dan
Geosesarma hagen cukup
mirip. Keduanya memiliki
tubuh super kecil, yaitu
sekitar 11 - 14 milimeter . Hidupnya
di darat, di antara bebatuan dan pepohonan
yang lebat. Mereka menggali lubang di tanah
yang lembek di dekat sungai. Makanannya serangga - serangga
kecil seperti belalang, dan juga larva lalat.
perbedaan yang paling terlihat dari kedua kepiting
ini adalah warnanya. Sebagian besar tubuh dan capit
kepiting dennerle berwarna ungu, sedangkan kepiting
hagen berwarna oranye.
Saat ini kepiting vampir semakin langka. Ternyata, itu karena selama sekitar 10 tahun ini,
kepiting vampir banyak dijual ke negara - negara Eropa, Asia Timur, dan Amerika. kepiting-
kepiting itu dijadikan koleksi di akuarium. Kalau terus-terusan dikoleksi, lama-lama, kepiting
vampir akan terancam punah! yaaah, nanti di jawa, enggak ada vampir lagi, dong!